Inilah Alasan Dragon Ball Berhenti Tayang di Global TV

Dragon Ball

Belakangan beredar isu di kalangan penggemar film kartun bahwa seri kartun Dragon Ball diberhentikan penayangannya oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dari Global TV karena dianggap banyak menampilkan adegan-adegan kekerasan. Dari isu tersebut banyak penggemar yang terpancing untuk memberikan komentar menghujat KPI, tanpa memeriksa duduk persoalannya terlebih dahulu.

Pihak penyebar berita yang diduga kurang menguasai isu yang dibuatnya itu sehingga menjelaskan Dragon Ball dihentikan penayangannya karena mengandung muatan kekerasan. Padahal kenyataanya adalah seri kartun tersebut memang sudah tamat.

Baca juga: Petualangan Goku Dimulai Lagi, Global TV Umumkan Tanggal Tayang Dragon Ball GT

Dragon Ball adalah seri kartun yang diadaptasi dari manga karangan Akira Toriyama yang terinspirasi dari cerita rakyat Tiongkok yang berjudul Journey to the West atau Perjalanan ke Barat, atau lebih dikenal dengan kisah Sun Gokong Si Kera Sakti. Hanya saja, Dragon Ball menyuguhkan kisah yang lebih modern dan populer.

Goku dkk

KAORI Nusantara dalam berita, berdasarkan situs resmi Lembaga Sensor Film ketika mengabarkan bahwa Dragon Ball akan tayang di Global TV mulai 17 Agustus 2015 telah menerangkan bahwa film anak itu akan tayang sebanyak 153 episode.

Pada situs lain diterangkan bahwa dalam sekali tayang yaitu selama satu jam mulai dari jam 18.00-19.00 WIB, Dragon Ball akan diputar sebanyak 2 episode setiap hari. Dengan cara seperti itu, tidak heran apabila 153 episode (tidak mencakup Z dan GT) dapat selesai dalam waktu yang singkat.

Dikutip dari posting Dody Kusumanto, pengamat kartun Indonesia, di kronologi Facebook-nya yang mana ia menulis bahwa "Alasan terbesar Global TV - Indonesia menghentikan penayangan anime Dragon Ball adalah karena anime yang bersangkutan sudah tamat tertanggal 28 Oktober 2015. Makanya nggak ditayangin lagi karena sekali lagi, sudah tamat. Plain and simple."

Dengan kesimpulan tersebut, maka tidak ada hubungannya penghentian penayangan Dragon Ball dengan pihak-pihak yang dituduhkan selama ini. Kemudian mengenai kelanjutan seri kartun tersebut belum ada keterangan apakan nantinya akan dilanjutkan ke seri baru seperti Dragon Ball Z dan GT, atau tidak.