SMBC Indonesia Catatkan Peningkatan Aset dan Laba pada 2024

PT Bank SMBC Indonesia Tbk (SMBC Indonesia) berhasil mencatatkan kinerja positif dalam laporan keuangan periode tahun 2024. Perseroan berhasil membukukan peningkatan laba bersih, penyaluran kredit, dana pihak ketiga, dan aset yang membuktikan kekuatan fundamental bisnis dari SMBC Indonesia untuk terus tumbuh.
Direktur Utama SMBC Indonesia, Henoch Munandar, mengatakan, "Dengan pencapaian luar biasa tahun lalu sebagai landasan, kami akan terus berupaya memberikan solusi keuangan yang relevan untuk memenuhi kebutuhan nasabah."
Pada Maret 2024, SMBC Indonesia sudah menyelesaikan akuisisi PT Oto Multiartha (OTO) dan PT Summit Oto Finance (SOF) atau Grup OTO, sebagai bagian dari strategi ekspansi usaha.
Total aset gabungan SMBC Indonesia naik 20% menjadi Rp241,1 triliun pada akhir tahun 2024. Laba bersih setelah pajak tahun 2024 meningkat sebesar 19% dibandingkan tahun sebelumnya, menjadi Rp2,8 triliun. Di luar dampak akusisi Grup OTO, laba bersih entitas Bank dan BTPN Syariah setelah pajak meningkat sekitar 8%.
Komitmen kuat SMBC Indonesia tercermin dari penyaluran kredit secara konsolidasi yang meningkat sebanyak 15% menjadi Rp179,4 triliun per akhir 2024.
Dilanjutkan dengan kredit untuk usaha kecil dan menengah (UKM) naik 8%. Di sisi kredit korporasi, dinamika suku bunga dan persaingan suku bunga kredit korporasi yang ketat merupakan tantangan yang dihadapi pada tahun 2024, dampaknya kredit korporasi turun sebesar 6%.
Total dana pihak ketiga SMBC Indonesia meningkat hingga 12% menjadi Rp121,3 triliun, dengan saldo rekening koran maupun rekening tabungan (current account & saving account/CASA) tumbuh 3% jadi Rp45,6 triliun, dengan total deposito naik 18% menjadi Rp75,7 triliun per akhir Desember 2024.
Peningkatan laba bersih gabungan didorong oleh pendapatan operasional yang meningkat 27% mencapai Rp17,4 triliun, yang dikontribusikan oleh perolehan bunga bersih yang tumbuh 26% jadi Rp15,2 triliun, dan pendapatan lainnya naik 31% menjadi Rp2,2 triliun.
Pendapatan bunga bersih gabungan meningkat sejalan dengan margin bunga bersih (net interest margin/NIM) yang naik ke level 7,10% per Desember 2024 dari 6,45% pada Desember 2023.
Posting Komentar untuk "SMBC Indonesia Catatkan Peningkatan Aset dan Laba pada 2024"
Siaran pers, kerja sama, pemasangan iklan dll, dikirim ke email: redaksi[at]radarempoa.com